REVIEW : SEGITIGA - COKELAT
Hari Demi Hariku Bersamamu, Lalui Kisah Indahku Denganmu, Sayang itu Semua Itu Hanyalah Semu, Hanya Jadi Impian Yang Tersimpan
Banyak orang mungkin tau kalo gue fans berat Cokelat. Sejak mereka masi band alternative yagn gak jelas, gue udah lumayan suka sama mereka. Sejak album pertama, kedua dan sekarang ketiga, gue suka sama gaya lagu mereka. Gak terlalu ringan kaya Sheila dan gak terlalu sok gaya kaya Dewa. Just Nice. Belum lagi suaranya Kikan yang emang gue suka banget. (gue emagn penggemar penyanyi Cewe yang Vokalis Band). Walo gak bisa dibandingin sama Sheryl Crow, Michelle Branch ataupun Monique Powell.
Apakah yang ku rasa bahagia? Mengapa Kisah Ku Harus Mendua?
Kalo loe juga suka Cokelat mungkin loe merhatiin kalo kebanyakan lagu Cokelat bukan lagu yang senang. Malah lagu yang kebanyakan cerita tentang kesedihan. Malah itu yang bikin gue makin suka sama Cokelat. Coba loe rasain deh, kebanyakanorang lebih bisa menghayati lagu yang sedih dibanding seneng..
Jangan pernah memaksaku untuk jawab semua ragu Cobalah mengerti satu Tak akan mudah untukku Rasa yang ada di Hati tak mugnkin dapat ku bagi Ku tak Kuasa Memilih akan Satu Yang Pasti
Album yang ini, mungkin bisa nebak deh kira kira ceritanya apa (ni band emang mantab deh). Kalo belom bisa nebak ni gue kasi deh beberapa judul lagu di album ituh: "Segitiga", "Dilema" (liriknya gue tulis dalam italic dalam post inih), "Kupilih Dia". Huhuhuhuhuhuhuhu
Tak pernah kau tau tentang diriku tak mungkin kau dapat miliki aku Salahku Coba Melupakanmu Walau tak pernah ada harapanku.
Lagu Dilema yang gue tulis sebagian liriknya dan lagu Penantian adalah dua lagu Favorite gue di album ini. Buat loe yang kemungkinan lagi pengen download ato beli lagu lagu inih coba dengerin dua lagu ini mungkin loe bakalan setuju sama gueh..
CAD CAM Lab ditemani Cokelat dengan Penantian